KANIRARAS butik & batik
Lokasi : Yogyakarta, Pemesanan : 08562881175, Facebook : Omah Kaniraras, E-mail : kaniraras@ymail.com
Minggu, 14 April 2013
Gamis Lowo Batik Tulis
Gamis Lowo Batik Tulis...Modis dan Elegan...dari Kaniraras Butik & Batik
Cukup Rp 90.000,- (belum termasuk ongkir luar jogja)
BATIK
BATIK
Batik adalah
pewarnaan kain khas Indonesia. Lilin sering disebut ‘malam’ ditempelkan di
tempat-tempat yang tidak diwarnai, kemudian kain dicelupkan dalam pewarna
dingin. Untuk melepaskan lilin, kain dimasukan dalam air panas. Proses ini
dilakukan beberapa kali dengan pola dan warna berbeda.
Batik berasal dari bahasa Jawa “amba” yang berarti menulis dan
“titik”. kata batik merujuk pada kain dengan corak yang dihasilkan oleh bahan
“malam” yang diaplikasikan ke atas kain untuk menahan masuknya bahan pewarna.
Dari zaman kerajaan Mataram Hindu sampai masuknya agama demi agama ke Pulau
Jawa, sejak datangnya para pedagang India, Cina, Arab, yang kemudian disusul
oleh para pedagang dari Eropa, sejak berdirinya kerajaan Mataram Islam yang
dalam perjalanananannya memunculkan Keraton Yogyakarta dan Surakarta, batik
telah hadir dengan corak dan warna yang dapat menggambarkan zaman dan
lingkungan yang melahirkan.
Batik secara historis berasal dari zaman nenek moyang yang dikenal
sejak abad XVII yang ditulis dan dilukis pada daun lontar. Saat itu motif atau
pola batik masih didominasi dengan bentuk binatang dan tanaman. Dalam sejarah
perkembangannya batik mengalami perkembangan, yaitu dari corak-corak lukisan
binatang dan tanaman lambat laun beralih pada motik abstrak yang menyerupai
awan, relief candi, wayang beber dan sebagainya. Bahan kain putih yang
dipergunakan waktu itu adalah hasil tenunan sendiri.
Sedang bahan-bahan pewarna yang dipakai terdiri dari
tumbuh-tumbuhan asli Indonesia yang dibuat sendiri antara lain dari pohon
mengkudu, tinggi, soga, nila dan bahan sodanya dibuat dari soda abu, serta
garamnya dibuat dari tanah lumpur. Kerajinan Batik ini, di Indonesia telah
dikenal sejak zaman Kerajaan Majapahit dan terus berkembang hingga kerajaan
berikutnya. Adapun mulai meluasnya kesenian batik ini menjadi milik rakyat
Indonesia dan khususnya suku Jawa ialah setelah akhir abad ke XVIII atau awal
abad ke XIX.
Batik yang dihasilkan ialah semuanya batik tulis sampai awal abad
ke XX. Dan batik cap dikenal baru setelah usai perang dunia kesatu atau sekitar
tahun 1920. Kesenian batik merupakan kesenian gambar di atas kain untuk pakaian
yang menjadi salah satu kebudayaan keluarga raja-raja Indonesia zaman dulu.
Awalnya batik dikerjakan hanya terbatas dalam keraton saja dan hasilnya untuk
pakaian raja dan keluarga serta para pengikutnya. Oleh karena banyak pengikut
raja yang tinggal di luar keraton, maka kesenian batik ini dibawa oleh mereka
keluar keraton dan dikerjakan di tempatnya masing-masing.
Kamis, 11 April 2013
Senin, 08 April 2013
Minggu, 24 Maret 2013
Minggu, 17 Maret 2013
Langganan:
Postingan (Atom)